Dari Mana WhatsApp Mendapatkan Keuntungan?

Jakarta, Kliknusantara.co – WhatsApp adalah salah satu aplikasi pesan instan paling populer di dunia, dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan. Meskipun WhatsApp menawarkan aplikasi gratis untuk penggunanya, itu tetap merupakan bisnis yang menghasilkan keuntungan. Lalu dari mana WhatsApp mendapatkan keuntungannya?
WhatsApp sebenarnya tidak menghasilkan uang dari iklan. WhatsApp tidak menampilkan iklan di dalam aplikasinya, seperti aplikasi lain yang mengandalkan iklan sebagai sumber pendapatan mereka.
Alih-alih mengandalkan iklan, WhatsApp menghasilkan uang dari model bisnis freemium. Artinya, WhatsApp menawarkan aplikasi dasar secara gratis, tetapi mereka menawarkan fitur tambahan yang lebih canggih, seperti panggilan suara dan video, untuk biaya langganan.
Fitur tambahan ini disebut WhatsApp Business API. Dengan menggunakan WhatsApp Business API, perusahaan dapat terhubung dengan pelanggan mereka melalui WhatsApp, memberikan dukungan pelanggan yang lebih efisien dan efektif.
WhatsApp juga menghasilkan uang dari bisnis kecil dan menengah yang menggunakan aplikasi untuk berkomunikasi dengan pelanggan mereka. WhatsApp menawarkan solusi bisnis berbayar, seperti WhatsApp Business, yang memungkinkan bisnis untuk mengirim pesan otomatis, menyimpan riwayat percakapan, dan membuat profil bisnis yang terlihat di WhatsApp.
WhatsApp juga memiliki program afiliasi, di mana mereka membayar orang untuk mengajak teman-teman mereka untuk menggunakan aplikasi. Setiap kali seseorang menggunakan tautan afiliasi untuk mengunduh aplikasi dan memulai menggunakan WhatsApp, orang yang mengirimkan tautan akan mendapatkan komisi.
Selain itu, WhatsApp juga menghasilkan uang dari transaksi yang dilakukan melalui aplikasi. Di beberapa negara, WhatsApp memungkinkan pengguna untuk mentransfer uang melalui aplikasi. Setiap kali pengguna melakukan transaksi seperti ini, WhatsApp menerima persentase dari biaya transaksi.
WhatsApp juga menawarkan solusi pemasaran dan iklan melalui aplikasi. Misalnya, WhatsApp memungkinkan bisnis untuk mengirim pesan promosi ke pelanggan mereka, meskipun ini hanya tersedia dalam jumlah terbatas.
Pada tahun 2016, WhatsApp memperkenalkan fitur panggilan suara dan video, yang kemudian menjadi sumber pendapatan tambahan bagi perusahaan. Namun, untuk menggunakan fitur ini, pengguna harus membayar biaya bulanan.
Meskipun WhatsApp tidak menghasilkan banyak uang dari aplikasi dasarnya, mereka mendapatkan keuntungan yang signifikan dari transaksi yang dilakukan melalui aplikasi. Pada tahun 2020, WhatsApp mengumumkan bahwa mereka akan memungut biaya untuk layanan berbayar yang ditawarkan kepada bisnis.
Secara keseluruhan, WhatsApp menghasilkan uang dari berbagai sumber, termasuk biaya langganan untuk fitur tambahan, solusi bisnis berbayar, program afiliasi, dan transaksi melalui aplikasi. Meskipun WhatsApp tidak menampilkan iklan dalam aplikasinya, mereka tetap berhasil menghasilkan keuntungan yang signifikan.